Rabu, 27 Februari 2019

#4 OSK yang Mengecewakan

Assalamu'alikum Warahmatullahi Wabarakatuh

Hai semua, malam ini aku ingin menyampaikan kekecewaanku, melalui tulisanku ini.
Disini aku tidak menyebutkan tempat maupun sekolah mana pun...

     Pagi ini, aku dan teman-teman yang lain pergi untuk mengikuti OSK 2019 (Olimpiade Sains Nasional tingkat Kabupaten). Kami yang mengikuti lomba tersebut ialah siswa-siswi terpilih yang dibimbing oleh guru mata pelajaran masin-masing. Kami yang mengikuti lomba tersebut berjumlah 16 peserta dari 9 bidang yang di lombakan (Matematika, Fisika, Kimia, Biologi, TIK, Astronomi, Geografi, Kebumian, Ekonomi). OSK tahun ini diikuti oleh 16 sekolah yang jumlah total seluruh pesertanya adalah 176 peserta (termasuk perwakilan sekolahku).

     OSK tahun ini agak berbeda dengan tahun lalu, tahun ini hanya diperbolehkan maksimal 2 peserta dari masing-masing bidang lomba sebagai perwakilan sekolah masing-masing. Tahun lalu aku juga mengikuti OSK, dan yang menjadi tuan rumah pada saat itu adalah sekolahku sendiri. Pada saat  itu, aku yang masih kelas 10 menjadi peserta lomba untuk bidang Kimia. Yaahhh, walaupun pada saat itu aku nggak lolos sihh... Jadi pada tahun kedua ku sekaligus tahun terakhir ku ini, aku tidak ingin mengulangi kesalahan yang sama 2 kali. Jadi aku sudah mempersiapkan diri dari 7 bulan yang lalu hanya untuk OSK ini. Dan tahun ini, yang menjadi tuan rumah ialah sekolah lain.

     Namun aku dibuat kecewa dengan pelaksanaan OSK tahun ini. Perlombaan sains yang aku tunggu-tunggu, perlombaan yang hanya 1 kali dalam 1 tahun, perlombaan yang penuh dengan tantangan, kenapa menjadi perlombaan yang mengecewakan...??? Dan kenapa harus di tahun terakhir ku...??? Ini adalah tahun terakhir aku bisa mengikuti OSK, sebab tahun depan aku sudah berada di kelas 12 dan hanya kelas 10 dan 11 lah yang diperkenankan untuk mengikuti OSK tersebut. Jadi tahun ini kami dibuat kecewa oleh keputusan panitia yang hanya memperbolehkan masing-masing 1 peserta dari tiap bidang lomba yang diperbolehkan untuk memasuki ruangan. Tapi kenapa hanya sekolahku...??? Kenapa keputusan tersebut tidak berlaku di 2 sekolah itu...??? Alasan yang mereka katakan tidak membuktikan bahwa 2 sekolah itu berhak melebihi kapasitas dari 1 peserta untuk 1 bidang lomba. Kami semua merasa di diskriminasi dan dikucilkan. OSK tahun ini memang benar-benar memalukan. Aku malu bahwa aku adalah bagian dari peserta OSK tersebut. Jika aku tau akan jadi seperti ini, seharusnya aku tidak terlalu berharap dengan OSK tahun ini. Jika saja keputusan tersebut berlaku untuk semua sekolah, kami tidak akan sekecewa ini.

     Mau - nggak mau, kami harus menerima keputusan tersebut dengan berat hati. Jadi hanya 9 peserta yang memasuki ruangan dan sisanya terpaksa menunggu diluar. Kami yang memasuki ruangan memiliki beban yang berat, bagaimana jika kami yang memasuki ruangan tidak lolos ke OSP (Olimpiade Sains Nasional tingkat Provinsi) dan mengecewakan teman-teman yang tidak diizinkan masuk ruangan...??? Itu adalah beban yang berat bagi ku. Jika diperbolehkan, kami siap untuk mengundurkan diri dari OSK tersebut, tapi kami tidak bisa melakukannya karena itu dapat merusak citra sekolah. Aku berharap bagi teman-teman yang memasuki ruangan dapat lolos ke OSP dan membanggakan sekolah dan teman-teman lainnya.

Demikian, ini adalah ungkapan yang ada dalam hatiku. Aku sudah menyampaikan isi hatiku melalui tulisan ini. Aku tau jika tulisanku masih berantakan, jadi jika ada saran atau kritikan, tolong diisi dikolom komentar... Terimakasih... See you again in  My Diary #5.

Wassalamu'alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh.

3 komentar:

  1. Jika ada yang ingin disampaikan atau ditanyakan, bisa melalui via ig : fear.fathan
    Thanks...😊

    BalasHapus
  2. Ternyata bang fathan bisa ikut jg dgn negosiasi yg super alot. hehehe..

    BalasHapus